Langsung ke konten utama

Meditasi Pertobatan



Marilah kita melakukan meditas singkat dengan tema Pertobatan. Pertobatan bukan berarti karena kita telah melakukan kesalahan, suatu tindakan yang melanggar hukum saja. Tetapi pertobatan adalah juga termasuk kelalaian kita untuk berbuat baik.

Bahkan para orang kudus, itu seminggu sekali mereka menerima sakramen pertobatan. Karena Yesus ingin supaya kita menjadi sempurna, seperti Bapa di Surga sempurna adanya. Maka setiap orang siapapun membutuhkan pertobatan.

Maka siapkan hati kita untuk melakukan meditasi kontemplasi ini. Kita memohon curahan Roh Kudus dalam kontemplasi ini. Supaya kita diberikan hati yang baru, roh yang baru, dan semangat yang baru.

Tidak puas hanya dengan tidak melakukan kesalahan. Tapi supaya kita lebih dipakai oleh Tuhan, menjadi anak-anak yang dikasihiNya. Sekarang marilah kita mohon napas yang baru dari Tuhan.

Silahkan duduk dengan posisi tegak dan relax. Bagi yang sakit boleh bersandar atau berbaring.

Kita membayangkan kehadiran Tuhan, bahwa ia senantiasa menyertai kita. Dimanapun kita berada dan dalam situasi apapun, Ia selalu menyertai kita. Kita siap untuk menerima napas baru dari Tuhan.

Tariklah napas pelan-pelan melalui hidung, relax, terus ditarik, menerima napas baru yang segar, udara baru, tahan napas sebentar, lepas napas pelan-pelan melalui mulut, relax, relax, relax sekali.

Bayangkan Tuhan terus memberikan napas baru kepada kita.

Tarik lagi napas, relax, terus ditarik, rasakan udara baru yang segar, mengalir dalam hati, jiwa dan tubuhmu. Lepas napas pelan-pelan, relax, rasakan kasih Tuhan yang mengalir, keseluruh relung hatimu, kasih Tuhan mengalir keseluruh jaringan tubuhmu, relax.

Tarik lagi napas melalui hidung, terus ditarik, relax, rasakah kasih dan kuasa Tuhan, yang terus mengalir dalam hati, jiwa dan tubuhmu. Tahan sebentar, lepas nafas pelan-pelan melalui mulut, relax, relax, relax sekali. Rasakan damai bersama Tuhan.

Saat ini dalam keheningan, dalam kedamaian, ketenangan bersama Tuhan, anda membayangkan anda sedang masuk kedalam ruangan. Ruangan yang kudus. Ada kehadiran Tuhan secara istimewa.

Ketika anda memasuki ruangan ini, anda merasakan kedamaian, ketenangan, ada simbol-simbol rohani yang membuat hati anda teduh, dan sejuk. Anda merasakan aman dan damai, dalam ruangan yang suci.

Sekarang bukalah kedua tangan anda, untuk berpasrah kepadaNya, kepada yang Ilahi, berpasrah kepada yang mahakasih, kepad yang mahakuasa.

Saat ini kasih dan kuasa Tuhan terus mengalir melalui tangan anda yang terbuka, mengalir kedalam hati anda yang terbuka. KasihNya terus mengalir.

Rasakan curahan kasihNya yang lembut, rasakan kelembutan kasih Tuhan. Saat ini kasih Tuhan menjamah hatimu. KasihNya memenuhi seluruh ruangan ini. KasihNya mengalir keseluruh relung hatimu, ada kehangatan kasihNya.

Aliran-aliran kasihNya adalah kuasa Roh Kudus yang secara lembut menjamah hatimu. Kuasa penyembuhan rohani sedang mengalir. Suatu keindahan kasih Tuhan sedang menjamah engkau. KasihNya yang tak terhingga. Rasakan bahagia sejati.

Terima kasih Tuhan, betapa bahagianya aku.

Ada aliran cintaNya yang hangat, sedang mengalir, mengalir ke seluruh hatimu, mengalir ke seluruh jiwamu. Pujilah Tuhan, betapa bahagianya aku. Betapa besar kasih Tuhan.

Aku mau membalas cintaMu ya Tuhan. Aku mau lebih setia kepadaMu Tuhan. Aku juga mau mengasihi sesamaku, mengampuni sesamaku Tuhan. Terima kasih Tuhan. Pujilah Tuhan, karena Engkau mahabaik.

Marilah kita mengucap syukur kepada Tuhan dengan menyanyikan lagi "Bapa Terima Kasih".

Sumber:
Video KAJ: Oase Rohani Katolik Rm Frans Penta